Bembi Pratama, sopir berusia 21 tahun mengalami luka-luka dan juga memar

Jatinews, Jambi – Bembi Pratama, sopir berusia 21 tahun melaporkan seorang bos minuman, ke Polsek Maro Sebo karena melakukan pengeroyokan terhadap Bembi di Simpang Marene.

Dengan surat tanda penerimaan laporan STPM/B_1/01/1/2025/SPK POLSEK MARO SEBO tertanggal 11 Januari 2025 pukul 04.00 WIB, Bembi Pratama, 21 tahun, warga Desa Karmeo RT 08/02 Kecamatan Batin XXIV Kabupaten Batanghari, menjadi korban pengeroyokan saat berhenti untuk membeli nasi bungkus di warung simpang Marene pada pukul 01.00 WIB.

Saat memarkirkan mobil, Rudi meminta Bembi untuk menggeser mobilnya. Namun, setelah mobil digeser, Rudi tidak terima dan langsung memukul korban satu kali di bagian kepala belakang dengan tangan. Rudi kemudian kembali ke rumahnya, tetapi kembali lagi dan memukul korban satu kali mengenai mata. Setelah itu, korban berangkat menuju PT Vanesa.

Di depan gerbang PT Vanesa, korban kembali dikeroyok oleh Rudi dan enam orang lainnya yang merusak mobil milik Toke Junai yang dibawa korban menggunakan batu dan kayu. Saat pelapor keluar dari mobil untuk menyelamatkan diri, Rudi dan enam pelaku lainnya mengejar korban hingga korban masuk ke dalam limbah buangan air kotor. Di situ, korban kembali diangkat dan dipukul oleh enam pelaku. Beruntung, korban dipisahkan oleh saudara Edi Candra dan warga setempat.

Baca juga:  Satgas PASTI Akan Blokir PT XFA AI

Ketika korban kembali ke mobil, ia mendapati surat mobil berupa STNK sudah hilang. Saudara Edi Candra mengarahkan korban untuk melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Maro Sebo. Akibat pengeroyokan ini, korban mengalami memar di bagian kening, hidung, kuping, leher, dan kepala belakang, serta bengkak dan kram di sekujur tubuh.

Dalam kesempatan terpisah, tim media melakukan konfirmasi melalui sambungan telepon dengan Kanit Reskrim Polsek Maro Sebo. Kanit menyampaikan bahwa telah terjadi pelaporan atas tindakan pengeroyokan yang dilakukan oleh dua orang, sementara yang lainnya hanya ikut menemani. 

“Tim langsung melakukan penangkapan tadi subuh untuk mendapatkan penjelasan dan pertanggungjawaban dari para pelaku,” kata Kanit. (BSO)

By Redaksi

Tinggalkan Balasan